Contoh Proposal Usaha

Kata Pengantar

          Puji dan syukur atas berkat dan rahmat yang diberikan Allah SWT sehingga pada kesempatan hari ini kami dapat menyelesaikan pembuatan proposal.

            Kepada semua pihak yang membantu dakan penyusunan proposal ini dengan hati yang ikhlas, kami mengucapkan terimakasih J

            Dalam pembuatan proposal ini, kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan. Untuk itu kami mohon kritik dan saran dari siapa saja yang membaca demi kesempurnaan proposal ini sehingga kami dapat memperbaikinya.

                                                                                                   Penulis

                                                                                                Kelompok 4

Daftar isi

I.          Latar Belakang

Pada zaman sekarang ini tidak asing lagi kita melihat pedagang-pedagang kue dengan bermacam-macam ciri khas yang seperti kita lihat di pasar-pasar contohnya seperti kue keripik pisang. Maka dari itu kami akan membuat produk tersebut dengan bahan-bahan pilihan yang telah kami sediakan. Keripik pisang ini adalah salah satu cemilan yang bergizi dan sehat untuk dikonsumsi dan bebas dari bahan pengawet.

II.          Visi Usaha

-          Menciptakan rasa yang lezat, bergizi, dan sehat.

-          Untuk menumbuhkan kreatifitas diri dan kemampuan dalam membuat kue.

III.          Misi Usaha

-          Untuk memberikan kenyamanan kepada konsumen.

-          Menjadikan produk ini lebih dikenal oleh masyarakat setempat

IV.            Analisa Peluang Usaha

Dalam peluang usaha yang akan kami buat ini sangat terbuka bagi siapa saja dan produk yang kami buat ini adalah jenis makanan yang sangat bergizi, dan akan kami pasarkan seperti di toko-toko tempat penitipan kue, seperti pasar-pasar sederhana dan kantin-kantin sekolah.

V.          Marketing Mix

Baruan pemasaran ini merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh pedagang sebagai cara terbaik untuk memenuhi target pasarnya :

a.       Promosi

            Usaha yang akan kami lakukan ini salah satunya kami akan memperkenalkan produk yang kami buat, supaya dikenal dengan masyarakat setempat. Promosi yang akan kami lakukan ialah dengan cara :

-          Memberikan harga yang terjangkau yang juga bisa dibeli oleh kalangan ank-anak

-          Kami akan menyediakan brosur dalam memperkenalkan produk kami ini.

b.      Produk

Keripik pisang coklat ini adalah sejenis makanan dari pisang nipah yang akan kami olah darin kualitas produk yang terpilih dan bergizi. Usaha ini akan kami kembangkan dengan rasa yang enak, renyah, perpaduan susu dan coklat.

Bahan-bahan pembuatan :

1.      Pisang nipah

2.      Minyak goreng

3.      Coklat bubuk

Cara pembuatan :

1.       Kupas pisang, lalu iris tipis-tipis, rendam irisan pisang dalam air, angkat dan tiriskan.

2.      Goreng pisang dengan api sedang hingga matang dan agak kering, angkat dan tiriskan.

3.      Masukkan pisang ke dalam toples lalu campurkan susu coklat bubuk hingga rata.

4.      Siap disajikan.

c.       Lokasi Usaha

Dalam usaha ini rencananya akan kami pasarkan ditempat-tempat yang strategis seperti toko-toko kue, kantin sekolah, dan pasar tepat penitipan kue.

d.      Harga

alam usaha keripik pisang coklat ini, kami menawarkan harga yang sangat terjangkau oleh semua kalangan konsumen tanpa meningkatkan kesan yang negatif.

VI.            Pehitungan Modal dan Harga Jual

a.         Modal Awal

-          Kompor + Gas                                          : Rp. 150.000

-          Wajan Kecil                                              : Rp.   20.000

-          Parutan Pisang                                          : Rp.   15.000

-          Pisau Kecil                                                : Rp.     7.000

-          Sutil ( Susuk Besi )                                   : Rp.   20.000

-          Ragak Kecil                                              : Rp.     5.000

-          Baskom Sedang                                        : Rp.   20.000 +

 

Total Modal Awal                                                           : Rp. 237.000

            Biaya pembuatan keripik pisang coklat 15 bungkus  “Chocolat Banana Chips “

-          Pisang Nipah 3 Kg x @ Rp. 3000            : Rp.   9.000

-          Minyak Goreng 1 Kg                                : Rp. 12.000

-          Susu Coklat Bubuk 5 Bungkus                 : Rp. 15.000 +

Jumlah biaya bahan baku                          : Rp. 36.000

Biaya lain-lain ( Transpor + Air ) : Rp.   8.000 +

 

Total Biaya                                                                      : Rp. 44.000 +

Total Modal Awal                                                           : Rp. 281.000

b.        Harga Jual Barang

Dengan metode penetapan harga biaya plus harga jual perbungkus produk dengan menjumlahkan seluruh biaya perbungkusnya ditambah jumlah tertentu sebagai laba atau margin.

Rumusnya : Biaya total + Margin = Harga Jual
          Usaha Keripik pisang coklat mendapatkan order 15 bungkus yang dimintai oleh sebuah kantin sekolah.

Biaya Perkiraankan   Rp. 44.000

Jika menginginkan laba 30 % dari biaya total, perhitungan Rp. 44.000

( 30 % x Rp. 44.000 ) = Rp. 13.200  Jadi harga per bungkus Rp. 13.200 : 15 =  Rp. 880 ( Rp. 3.000 ) 

VII.            Perhitungan Rugi / Laba

v  Penjualan

-          Keripik  “Chocolate Banana Chips” ( 15 x @ Rp. 3.000 ) = Rp. 45.000

v  Harga Pokok Penjualan

-          Pisang Nipah                                             : Rp.   9.000

-          Minyak Goreng                                         : Rp. 12.000

-          Susu Coklat Bubuk                                   : Rp. 15.000 +

              = Rp. 36.000   -  

Laba Kotor                                                                              = Rp.   9.000

v  Pemasaran       Rp. 5.000

v  Pembungkus   Rp. 2.000 +

                                                                                                                          = Rp.     7.000  -

Laba Bersih Usaha                                                                           = Rp.    2.000

VIII.            Analisa Keuntungan

v Biaya per hari

-          Pisang Nipah                                             : Rp.   9.000

-          Minyak Goreng                                         : Rp. 12.000

-          Susu Coklat Bubuk                                   : Rp. 15.000 +

                                                                        : Rp. 36.000

v Biaya per bulan

-          Gas ( Isi Gas)                                                  : Rp. 18.000

v Omset per hari 15 x Rp. 3000                                                     =  Rp.  45.000

v Laba per hari Rp. 45.000 – Rp. 36.000                                      =  Rp.    9.000

v Laba per bulan 30 hari x Rp. 9.000                                            = Rp. 270.000

v Laba bersih – biaya per bulan = Rp. 270.000 – Rp. 18.000        = Rp. 252.000

IX.            Kesimpulan

        Dari proposal diatas yang kami rancang dengan sedemikian rupa, maka kami mengambil sebuah kesimpulan membuat suatu usaha adalah hak setiap orang untuk menunjukkan kreatiftas dan kemampuan pada diri masing-masing dan dimana usaha itu akan berkembang sesuai dengan cara mereka untuk mengembangkan usaha tersebut. Dari perhitungan diatas kami telah menetapkan harga jual dalam sebuah usaha keuntungan dari produk tersebut. Dalam pembuatan proposal ini jika masih ada kekurangan kami mohon maaf semoga ini menjadi awal usaha kami. Kami ucapkan terimakasih. 

Proposisi Seputar Kata "Batu"

Assalammualaikum, saudaraku seiman dan seperjuangan yang dirahmati Allah

Postingan kali ini saya akan membahas tentang kalimat pernyataan dan proposisi yang bertemakan "Batu" Kenapa batu? Karna saat mengurutkan huruf, saya mengenai huruf  “B” dan memilih kata “Batu” Kenapa ini dibahas? Tidak penting menurut anda, tetapi penting menurut saya. Only Kidding Okay :D Sekali lagi saya katakan batu, tidak tahu batu. Silahkan lihat gambar dibawah ini, itu mewakili berjuta batu di dunia ini.

Dalam geologi, batu adalah benda padat yang terbuat secara alami dari mineral atau mineraloid. Dan lapisan luar bumi, litosfer juga terbuat dari batu. Secara umum batu itu dapat di bagi dalam 3 jenis, yaitu batuan beku, sedimen, dan metamorf. Batuan umumnya diklasifikasikan berdasarkan komposisi mineral dan kimia, dengan tekstur partikel unsur dan oleh proses yang membentuk mereka. Banyak sekali batu bahkan untuk beraktivitas di luar rumah kita sering kali menjumpai batu. Mau itu batu apung, batu koral, atau batu meteor untuk yang pernah lihat saja.

Apakah kalian menyadari bahwa sekarang sedang zaman-zamannya batu? Ya, yang saya maksud adalah batu akik. Sekarang ini batu bagaikan permata yang sangat indah, banyak orang berlomba-lomba untuk memiliki jenis batuan tersebut dari yang biasa hingga ya menurut saya luar biasa mahalnya. Saya senang lihat orang senang, maksudnya memiliki batu. Kurang paham maksud saya? Agar terperinci saya sangan senang melihat cicin batu di setiap jari orang, memang sangat aneh saya senang lihat punya orang saja tapi saya tidak senang untuk menghambur-hamburkan uang membeli batuan tersebut. Saya tidak menjamin bahwa eksetensi batu akan terus di peringkat atas, mungkin hanya tahun ini saja orang-orang tertarik untuk memiliki batu, dan hal apa lagi yang akan terjadi di tahun mendatang.

Dan mirisnya lagi pernah saya menonton sebuah acara stasiun televisi dimana para petani bukan lagi menanam padi tetapi beralih mencari batu untuk dijual, yang saya tidak mengerti hal ini dilakukan apa karna musim kemarau berkepanjangan atau petani tersebut memang ingin beralih profesi.

Cukup sekian, maksud saya pengantarnya. Kembali tujuan awal saya akan menjelaskan kalimat pernyataan dan proposisi. Sebelum membahas pernyataan, terlebih dahulu kita bahas pengertian kalimat. Kalimat adalah rangkaian kata yang disusun menurut aturan bahasa yang mengandung arti. Dan untuk kalimat pernyataan disebut juga proposisi atau kalimat deklaratif yaitu kalimat yang bernilai benar atau salah tetapi tidak keduanya, dan dapat juga sebagai kalimat perintah. Secara kasat mata proposisi ialah pernyataan, di artikan ada kesesuaian antara apa yang dinyatakan dengan keadaan yang sebenarnya. Proposisi ini adalah kalimat pasti, ya seperti semua orang yang mau nya yang pasti-pasti saja.

Untuk lebih jelasnya, saya akan memberikan kalimat pernyataan maupun proposisi mengenai “Batu”:

1. Bukan pernyataan maupun proposisi?

Jawab :

- Buang batu itu keluar!

- Apakah kamu membeli batu akik?

            - Batu itu terlihat cantik

- Dimana kamu mendapatkan batu?

- Tolong jangan gunakan cicin batu disini?

2. Pernyataan tapi bukan proposisi?

Jawab :

- Batu itu berwarna warni

- Batu yang digunakan adit lebih besar dari pada ale

- Batu itu mempunyai banyak bentuk

- Keket pasti membeli batu di pasar

- Batu indah lebih cantik dari gemilang

3. Pernyataan yang merupakan proposisi bernilai benar?

Jawab :

- Batu meteor ada di luar angkasa

- Batu digunakan dalam membuat sebuah bangunan

- Batu apung sebagai penghias akuarium

- Sekarang sedang zamannya batu akik

- Batu bisa pecah menjadi bagian terkecil

4. Pernyataan yang merupakan proposisi bernilai salah?

Jawab :

- Semua batu dapat mengapung di air

- Batu sedang ke mall

- Tidak ada batu di luar bumi

- Semua perabot rumah terbuat dari batu

- Batu itu sangat ringan

Okke saudara-saudaraku seiman dan seperjuangan, cukup sekian postingan kali ini :-)

Wassalammualaikum wr.wb

Nama               : Syarifah Nurbaiti

Nim                 : D1041151063

Penggunaan Tabel Kebenaran

Di pagi hari, seperti biasa Andi pergi ke kantor guru untuk mengambil buku absen kolektif kelas. Sesampainya di kantor guru, Andi tidak menemukan buku absen kolektif. Andi pun mencoba mencari di kelas, namun tidak juga menemukannya. Karena masalah ini, wali kelas kemudian
mengumpulkan semua murid untuk mencari tahu siapa yang bertanggung jawab atas hilangnya buku absen kolektif kelas.

Semua murid tahu bahwa yang sering mengambil buku absen kolektif kelas hanya 4 orang, yakni Andi, Budi, Dedi, dan Didi. Wali kelas mulai menanyakan masing-masing dari mereka. Dan berikut pernyataan yang dibuat oleh Andi, Budi, Dedi, dan Didi

Andi : Didi tidak mengambilnya

Budi : Dedi yang mengambilnya dan Didi tidak mengambilnya

Dedi : Andi yang mengambilnya atau Budi tidak mengambilnya

Didi : Budi atau Dedi yang mengambil jika Andi tidak mengambilnya

Wali kelas mengetahui bahwa hanya Budi dan Dedi yang tidak pernah berkata jujur selama ini. Lalu, siapakah yang mengambil buku absen kolektif kelas?

Solusi

Kita akan memecahkan masalah diatas dengan menggunakan tabel kebenaran berdasarkan informasi yang kita dapat. Pertama yang harus kita lakukan adalah permisalan.

Misalkan :

p   = Andi yang mengambilnya
q   = Budi yang mengambilnya
r   = Dedi yang mengambilnya
s   = Didi yang mengambilnya

Notasi dari pernyataan yang dibuat oleh keempat anak itu :

Andi   : ~s
Budi   : r ˄ ~s
Dedi   : p ˅ ~q
Didi    : ~p → (q ˅ r)

Tabel kebenaran yang dihasilkan, dimana (T) untuk pernyataan bernilai True dan (F) untuk pernyataan bernilai False

Tabel Kebenaran

Cara menentukan :

  1.  Dikatakan sebelumnya bahwa Budi dan Dedi tidak pernah berkata jujur. Maka, untuk pernyataan yang dibuat oleh Budi dan Dedi pasti bernilai F (False).

  2.  Jika hanya Budi dan Dedi yang tidak pernah berkata jujur selama ini, maka dapat disimpulkan bahwa Andi dan Didi berkata jujur. Maka pernyataan yang dibuat oleh Andi dan Didi bernilai T (True).

  3.  Setelah ditemukan nilai-nilai dari semua pernyataan yang diberikan, maka anda sudah dapat menentukan siapa yang bersalah untuk kasus ini. Gunakan bantuan dari permisalan yang anda buat di awal. Ini semua bergantung dari cara anda membuat permisalan. Berbeda permisalan yang dibuat, berbeda cara pengerjaan, namun hasil akhirnya tetap akan sama.

Sehingga, dari kasus diatas dapat disimpulkan bahwa yang mengambil buku absen kolektif kelas adalah Budi, dikarenakan nilai pernyataan “q” yang menyatakan “Budi mengambilnya” bernilai True (T).

Sekian pembahasan dari kami mengenai cara menyelesaikan sebuah permasalahan menggunakan tabel kebenaran.

Nama anggota kelompok :

      1.      Cornelius Venti ( NIM : D1041151019 )

      2.      Syarifah Nurbaiti ( NIM : D1041151063 )

      3.      Weike Alen Phinjaya ( NIM : D1041151047 )